Jakarta (LINGGAPOS) – Masyarakat tidak perlu kuatir atas penyediaan konsumsi makanan pokok, beras di Indonesia. Hal itu dijamin oleh pihak Perum Bulog sebgai pihak pengelola logistik, utamanya beras ini. Direktur Utama Perum Bulog, Sutarto Alimeso, mengungkapkan, penyerapan pengadaan beras tahun ini lebih baik dibanding 2011. Kata dia, memasuki semester kedua 2012, penyerapan pengadaan beras Bulog setara beras sudah mencatat adanya peningkatan sebesar 83 persen dibanding semester pertama 2011 atau telah mencapai angka 2,336 juta ton.
“Bahkan pengadaan tahun 2012 hingga Juni telah melewati pengadaan untuk setahun di 2010 dan 2011 atau berturut-turut sebesar 1,896 juta ton dan 1.730 juta ton,” jelasnya.
Penyerapan pengadaan setara beras tahun ini dikarenakan produksi padi petani Indonesia yang jumlahnya lebih baik dan nilai tambah strategi internal yang dilakukan Perum Bulog telah berjalan dengan efektif.
Stok beras untuk kebutuhan lebaran misalnya, cukup sampai dengan sembilan bulan ke depan (hingga Maret 2013). “Stok kita tinggi. Jadi tak ada masalah. Saat ini kita punya 2,4 juta ton beras di gudang Bulog. Selain itu kita juga terus memperhatikan semua indikatornya,” imbuh Sutarto Alimoeso. (ph, tnc)