Riyadh, (LINGGA POS) – Empat astronot dari negara Rusia dalam kunjungannya ke Riyadh, Sabtu (10/11) disambut dengan penuh kehangatan oleh tuan rumah Pangeran Salman, yang juga selaku Kepala Lembaga Ilmu Penelitian Antariksa OASIS (PSSO) Saudi. Keempat astronot tersebut adalah utusan dari Asosiasi Penjelajah Antariksa (ASE), datang memenuhi undangan kerajaan Saudi. Mereka itu, Andrey Borisenko, Alexander Samokutyaev, Anton Shkapletov, Anatoly Ivanishin dan penterjemah Boris Meshcherykov. Para astronot tersebut dijamu langsung oleh Pangeran Salman di istananya bersama Pengawas Umum PSSO, Khalid Abdul Gader.
Setelah dijamu sang pangeran, para astronut tersebut pun bercerita tentang pengalaman spiritual mereka selama berada di luar angkasa kepada mahasiswa di Lembaga Ilmu Pengetahuan OASIS Saudi. Para astronot juga memperlihatkan foto-foto yang mereka ambil dari luar angkasa, khususnya foto-foto kota Mekah dan Madinah.
“Ketika berada di luar angkasa, kami mengambil foto-foto bumi sepanjang hari untuk dokumentasi. Namun, ketika malam hari, sangat sulit untuk mengambil gambar,” kisah astronot Anatoly Ivanishin kepada para mahasiswa yang hadir. “Diperlukan teknik khusus untuk memainkan kamera agar bisa memperoleh gambar yang baik. Akhirnya saya berhasil mengambil gambar dari berbagai kota di malam hari. Tetapi yang membuat saya dan rekan terkejut adalah ketika menemukan foto kota Mekah dan Madinah,” lanjutnya. “Kedua kota ‘outshone’ itu, benar-benar paling bersinar dari semua kota-kota lain di seluruh dunia,” katanya.
Ivanishin juga menceritakan tentang kota-kota besar lainnya yang diambil gambarnya, namun tidak terlihat cerah pada malam hari. Namun, ketika ia memandang kota Mekah dan Madinah yang bersinar cerah dari luar angkasa, menjadikan ianya sebuah ‘tontonan hati’ baginya. “Hal itu belum pernah terjadi sebelumnya,” tutur Ivanishin. (rol,lam-alif)