(LINGGA POS) – Paus ke-266. Jorge Mario Bergoglio SJ (76 tahun), Kardinal Argentina terpilih menjadi Paus (pemimpin tertinggi Katolik Roma) yang ke-266 dari 115 calon lainnya diputaran ke empat yang diseleksi Konklaf dengan ditandai keluarnya asap putih (dua hari sebelumnya berwarna hitam) dari cerobong asap Istana Sistina, Vatikan, pada pukul 19.16 waktu Roma, Rabu (13/3). Dia menggantikan Paus Benediktus XVI (85 tahun) yang mengundurkan diri dengan alasan kesehatan. Paus Benediktus XVI bernama asli Joseph Aloisius Ratzinger, seorang Jerman, terpilih menjadi Paus pada 2005 dan berhenti secara resmi pada Kamis (28/2-2013) lalu. Tercatat, dia merupakan Paus pertama dalam enam abad terakhir yang menyatakan mengundurkan diri dalam masa jabatannya itu. Francis the First, atau Paus Fransiskus I, demikian nama Paus baru tersebut adalah Paus pertama yang berasal dari luar benua Eropa dalam kurun lebih dari 1.200 tahun silam! Ia adalah keturunan Italia (Amerika Latin) yang sebelumnya menjadi Kardinal pada 2001. Pidato Perdana. Pertama kali tampil di balkon St. Peter di Vatikan, Kamis (14/3). Paus Fransiskus I menyampaikan pidato perdananya dihadapan ribuan umat Katolik yang berkumpul di lapangan Basilika Santo Petrus. Meski pun dia baru akan dilantik pada 19 Maret depan. Sesudah mengucapkan salam, pemimpin yang dikenal bersahaja ini mengucapkan terima kasih atas penyambutan seluruh umat Katolik dan menyerukan persaudaraan. “Saya minta tolong kepada Anda untuk berdoa, semoga Tuhan memberkati saya,” kata dia lalu memberikan berkat pertamanya sebagai Paus kepada umat Katolik. “Mari kita saling mendoakan, mari kita berdoa untuk dunia. Semoga masih ada semangat persaudaraan yang luar biasa,” tegasnya. PP Muhammadiyah Ucapkan Selamat. Ketua Umum Muhammadiyah Din Syamsuddin, yang juga menjabat sebagai Presiden Tokoh Agama Se- Asia, mengucapkan selamat kepada Vatikan yang telah berhasil memilih Paus baru. Dia berharap Paus Fransiskus I dapat meneruskan upaya dialog antar agama yang sudah dilakukan oleh Paus sebelumnya, seperti Paus Yohannes II dan Paus Benediktus XVI, yang terus menjalin silaturahmi dan komunikasi antar Islam dengan umat Katolik dan antar kelompok agama lainnya. “Saya ikut bersyukur dan gembira sudah terpilih Paus baru,” katanya dan menyebutkan beberapa forum antar agama yang telah terealisasi dimasa kepemimpinan Paus sebelumnya. Salah satunya Forum Katolik – Muslim, yang diadakan pertama kali pada 2008, berlangsung di Roma selama tiga hari dengan Katolik. Saat itu, Din, begitu dia biasa disapa, hadir sebagai wakil dari Indonesia. Jauh sebelumnya, para ulama di Universitas Al-Azhar, Kairo, yang merupakan lembaga yang memiliki pengaruh besar dalam dunia Islam (berdiri sejak tahun 971) dan menjadi simbol pusat pendidikan bagi jutaan ulama Islam dari seluruh dunia, menyatakan keinginannya memperbarui hubungan dengan Vatikan. “Kami ingin membangun hubungan yang didasari oleh rasa hormat dan saling pengertian (dengan Paus yang baru),” demikian pernyataan Al-Azhar, dikutip BBC, Kamis (14/2) lalu. Harapan Pemimpin Dunia. Presiden Argentina Christine Kircher : Agar Paus baru tetap menyebarkan keadilan, kesetaraan, persaudaraan dan perdamaian di antara umat manusia. Presiden AS Barack Obama : Dia adalah Paus pertama dari Amerika, yang terpilih lewat proses seleksi, mengungkapkan kekuatan dan vitalitas kawasan yang semakin membentuk dunia kita, bersama jutaan orang Amerika Hispanik. Dan agar dapat melanjutkan pelayanan Paus terdahulu bagi sesama manusia apapun agama mereka. Sekjen PBB Ban Ki-Moon : Selamat atas terpilihnya Paus baru. Semoga dapat melanjutkan kerjasama antara PBB dan Takhta Suci. Selama ini kami telah berbagi banyak tujuan bersama untuk perdamaian, keadilan sosial dan HAM, pemberantasan kemiskinan dan kelaparan dan membangun dialog agama dalam inisiatif Aliansi Peradaban. (jk,vn,okz,sn)