(LINGGA POS)- Indonesia adalah negara Muslim terbesar di dunia. Meskipun sekitar 88 persen penduduknya beragama Islam, namun Indonesia bukanlah negara Islam. Muslim di Indonesia juga dikenal dengan sifatnya yang moderat dan toleran. Pada tahun 30 Hijriah atau 651 Masehi, berselang 20 tahun dari wafatnya Rasulullah SAW, Khalifah Ustman bin Affan ra. mengirim delegasi ke China untuk memperkenalkan Daulah Islam yang belum lama berdiri. Dalam perjalanan yang memakan waktu 4 tahun tersebut, para kafilah Khalifah Ustman ini ternyata sempat singgah di kepulauan Nusantara. Delapan tahun kemudian, tepatnya pada tahun 674 Masehi Dinasti Umayyah telah mendirikan pangkalan dagang di pantai barat Pulau Sumatera. Dan, saat ini dari sekitar 240 juta penduduk Indonesia, sebanyak 182,57 juta orang adalah pemeluk agama Islam.
Peringkat kedua Muslim terbanyak adalah Pakistan, dengan 134,480 juta orang Muslim.Pakistan adalah negara yang terletak di Asia Selatan dengan penduduk lebih dari 150 juta jiwa. Nama Pakistan diambil dari awalan daerah Punjab, Afghan, Kashmir, Sind dan Baluchistan. Sedangkan dalam bahasa Parsi, Pak (suci) dan Stan (negara). Sehingga para pendiri agama ini mengharapkan adanya negara suci menurut ajaran Islam.
Menyusul India, negara ketiga pemeluk Islam terbanyak atau sekitar 121 juta orang Muslim. Islam adalah agama kedua terbesar setelah agama Hindu di negara ini. Sejak pengelanaannya ke India, Islam telah membuat penyumbang keagamaan, kesenian, filsafah, kebudayaan, kemasyarakatan dan politik kepada sejarah dan warisan serta kehidupan negara India.
Keempat, Bangladesh dengan 114,080 juta orang Muslim. Penganut Islam sekitar lebih dari 80 persen berdasarkan sensus 2001. Islam datang ke wilayah Bengal sejak abad ke-13 terutama oleh kedatangan para pedagan Arab dan Persia.
Kelima, Turki. Daerah yang terdiri dari Turki modern ini mempunyai tradisi Islam yang lama dan sangat kaya, melatarbelakangi ke zaman permulaan Selju dan Empare Uthmaniyah. Warga Turki secara kebudayaan dan sejarah adalah pemeluk Islam. Terdapat sekitar 65,51 juta orang Muslim di negara yang pernah dipimpin Kemal Attartuk ini.
Iran, saat ini memiliki jumlah penduduk Muslim terbanyak keenam di dunia. Sejarah awal Iran meliputi negara-negara tetangga yang mempunyai persamaan dalam kebudayaan dan bahasa. Ketika itu, negara-negara ini diperintah oleh kekaisaran seperti Media dan Ahkmenid. Sassania, adalah kekaisaran Persia terakhir sebelum kedatangan Islam.
Ketujuh, Mesir dengan penduduk Muslim sebanyak 58,630 juta orang. Islam menyentuh wilayah Mesir pada 628 Masehi. Ketika itu Rasulullah SAW mengirim surat kepada Gubernur Mukaukis, yang berada di bawah kekuasaan Romawi, mengajak masuk agama Islam. Pada 639 Masehi, ketika Islam di bawah kekhalifahan Umar bin Khatab, sebanyak 3 ribu pasukan yang dikomandoi Amru bin Ash memasuki Mesir dengan diperkuat oleh pasukan Zubair bin Awwam dengan 4 ribu pasukannya. Mukaukis, yang didukung gereja Kopti menandatangani perjanjian damai dan sejak itu Mesir menjadi wilayah kekuasaan keluarga Ummaiyah dan dilanjutkan oleh Abbasiyah.
Kedelapan, Nigeria. Terdapat 53 juta orang Muslim, atau separuh dari total penduduk negara ini. Penyebaran Islam di Nigeria di bagi dalam tiga periode, yaitu periode Trans Sahara, Afrika Utara, periode Atlantik dan periode kemerdekaan.
Di peringkat kesembilan adalah Algeria (Aljazair) dengan populasi Muslim sebanyak 30,530 juta orang. Islam pertama kali masuk ke negara ini dibawa oleh Bani Ummaiyah setelah invasi dinasti Uqba bin Nafi dalam rentang waktu 670-711.
Dan, penduduk terbanyak kesepuluh pemeluk Islam adalah Maroko. 28,780 juta orang Muslim. Maroko modern pada abad ke-7 Masehi yang merupakan sebuah wilayah Barbar dan kemudian bangsa Arab membawa adat istiadat, budaya, dan tentu saja agama Islam, yang toleran. (kks)