WAMEN ESDM DESAK PEMDA PERMUDAH PEMBANGUNAN SMELTER

Jakarta, (LINGGA POS) – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta kepada Pemerintah Daerah (Pemda) setempat seperti gubernur, bupati, kepala dinas dan lembaga terkait untuk mempermudah memberikan izin dalam pembangunan pemurnian dan pengolahan bahan setengah jadi atau smelter di daerah. Wakil Menteri (Wamen) ESDM Susilo Suswoutomo mengatakan, percepatan peningkatan nilai tambah mineral melalui pemurnian dan pengolahan dalam membangun smelter dalam negeri ini sudah merupakan amanat Undang-Undang (UU) Nomor 4 tahun 2009. Menurut dia kalau tidak dijalankan pelaku yang menyusun UU tersebut melanggar UU. “Kebijakan kita sudah jelas, itu harus diolah dalam negeri. Sekarang ini ekspor bijih kita meningkat, karena di dalam proses pembikinan tak banyak terjadi, belum terjadi, sehingga ekspor semakin meningkat,” kata dia dalam pembukaan seminar di Balai Sudirman, Jakarta, Selasa lalu. “Kalau diolah harganya akan menjadi lima kali lipat, bahkan seratus kali lipat. Makanya ini (smelter) harus dibangun di dalam negeri,” kata Susilo. Karena itu lanjutnya, Kementerian ESDM meminta kepada pemda terkait untuk mempermudah izin pembangunan dan mempersiapkan masalah infrastruktur. “Peran pemda, gubernur dan bupati sangat penting, infrastrukturnya dipercepat. Mana mau investor menamam investasi kalau tidak ada sarana dan prasarana pendukungnya. Mereka minta jalanan dipercepat dan diperbaiki,” lanjutnya. Susilo mengungkapkan, pihaknya juga meminta kepada para pengusaha tambang untuk membangun smelter. “Kalau selamg ini semua bahan tambang kita ekspor. Para pengusaha bantulah bikin smelter. Kalau tak bisa 100 persen, ya sudah 95 persen,” pungkasnya. (dja,oc)