Dabo, (LINGGA POS) – Setelah cukup lama vakum dari aktivitas penerbangan, kini bandar udara (bandara) Dabo, Dabo Singkep akan kembali disibukkan dengan ‘landing and take off‘ pesawat udara. Terakhir, perusahaan penerbangan Sky Aviation alih-alih menghentikan jalur penerbangannya di rute Dabo-Batam tanpa tahu apa alasannya. Kini, setidaknya jalur penerbangan pesawat perintis dengan rute Dabo-Jambi dan sebaliknya, resmi dibuka oleh Wakil Bupati Lingga, Abu Hasyim Selasa (23/4) didampingi Kepala Bandara Dabo Dodi Cahyadi, perwakilan Susi Air, anggota DPRD Lingga, para tokoh masyarakat dan undangan lainnya, yang berlangsung di hanggar bandara Dabo.
Susi Air mengoperasikan pesawat dengan tipe Propjet Cesna dengan kapasitas penumpang (tempat duduk) 12 orang. Pesawat perintis ini akan memulai penerbangan aktifnya pada Jumat (27/4) dengan rute Dabo-Jambi dan Jambi-Dabo dalam waktu penerbangan sekitar setengah jam (30 menit) saja. Dalam sambutannya, Abu mengatakan sebenarnya masyarakat Lingga sangat antusias dan ‘rindu berat’ akan adanya transportasi udara yang permanen, alias tidak tenggelam timbul seperti yang terjadi selama ini pasca hengkangnya PT Tambang Timah (Persero) sejak 1991, dimana PT Sempati Air ketika itu setiap Senin, Rabu dan Jumat secara rutin menerbangi udara Dabo-Jakarta (pp). Karena itulah, lanjut Abu, Pemkab Lingga pro aktif dan sepakat memberikan subsidi mengingat manfaat yang besar khususnya bagi masyarakat Lingga secara keseluruhan. Dia berharap adanya kerjasama yang lebih intens dan saling menguntungkan antar pihak terkait dan untuk itu perlu dukungan dari semua pihak termasuk tentunya dari Dinas Perhubungan. “Nantinya kita harapkan penerbangan ini juga bisa membuka jalur ke daerah-daerah lainnya, dengan base-nya di Dabo, seperti Tanjungpinang, Batam, Babel dan lainya,” harap Abu yang mantan Kadisdukcapil Lingga ini.
Ditemui di sela-sela acara, Dodi mengatakan harga tiket yang dipatok adalah Rp283 ribu. “Harga tiketnya Rp283 ribu sudah termasuk asuransi. Lama penerbangan Dabo-Jambi sekitar tigapuluh menit dengan jadwal tiap hari Selasa dan Jumat pukul 10.30 WIB,” terangnya. Dodi optimis dengan adanya pesawat perintis ini Lingga akan bisa maju utamanya dalam hal memberikan peningkatan ekonomi daerah termasuk tentu saja dunia pariwisata karena adanya konektivitar antar wilayah sudah semakin dekat. “Ke depannya, dengan Jambi sementara ini kita akan membangun hubungan sosial dan budaya yang lebih baik,” pungkasnya. (arn)
View Comments (2)
Blh mnt no penjualan tiket jambi dabo
hari ini susi air, kabarnya terakhir operasi dari dabo tujuan jambi, apa benar ? menjelang ada tender baru. mengapa demikian.? seharusnya kan tetap berjalan agar kami sebagai pelanggan tidak kecewa.