Jakarta, (LINGGA POS) – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh tampak sumringah ketika slide yang terpampang menunjukkan judul ‘Siswa dengan Nilai UN Tertinggi’. Ia pun menjelaskan, kalau siswa dari Bali menempati peringkat pertama dengan nilai UN tertinggi se-Indonesia. Dari total siswa dengan nilai UN tertinggi, Nuh mengatakan kalau lebih banyak perempuan yang memiliki nilai UN tinggi. “Paling banyak dari perempuan, luar biasa perempuan ini,” kata Nuh di Gedung Kemendikbud, Jakarta Pusat, Kamis (23/5). Nuh menuturkan, tingkat kelulusan 2013 masih di atas angka 90 persen. “Jadi tingkat kelulusan UN SMA tahun pelajaran 2012/2013 itu 99,4 persen,” ujarnya. Dari tabel yang diperlihatkan Nuh menjelaskan total seluruh peserta UN tingkat SMA sederajat adalah 1.581.286 siswa. Dari total tersebut yang lulus sebanyak 1.573.039 siswa dan tidak lulus sebanyak 8.250 siswa atau dengan tingkat kelulusan tahun ini mengalami penurunan yang tidak terlalu signifikan. “Penurunan sebesar 0,02 persen bila dibandingkan dengan tingkat kelulusan tahun ajaran 2011/2012,” terangnya.
Menurut Nuh dengan hasil UN 2012/2013 itu, cukup tinggi atau mencapai 99,48 persen. Namun dia juga merasa prihatin karena masih ada sebanyak 24 sekolah yang siswanya tidak lulus 100 persen dengan jumlah siswa sebanyak 899 orang. Siswa terbanyak yang tidak lulus tersebut adalah dari Daerah Istimewa Aceh (3,11 persen), Papua (2,85 persen) dan Sulawesi Tenggara (2,32 persen). Berikut 5 siswa yang lulus dengan nilai UN tertinggi se-Indonesia : 1. Ni Kadek Vani Apriyanti, dari SMAN 4 Denpasar, Bali, nilai 9,87 2. Aditya Agam Nugraha, dari SMAN 1 Surakarta, Jawa Tengah, nilai 9,78 3. Helena Marthafriska Saragi Napitupulu, dari SMA Swasta Methodist 2 Medan, Sumatera Utara, nilai 9,76 4. Made Hyang Wikananda, dari SMAN 4 Denpasar, Bali, nilai 9,76 5. Luh Putu Lindayani, dari SMAN 4 Denpasar, Bali, nilai 9,76. (sd,l6)