(LINGGAPOS) – Percayakah Anda, jika setiap manusia hanya membutuhkan waktu 1 menit saja dalam merubah nasibnya? Menurut saya, nasib dimulai melalui 4 tahap, yakni:
- Cara berpikir kita.
- Tindakan yang kita lakukan.
- Kebiasaan yang dilakukan.
- Hasil yang akan kita terima.
Cara berpikir kita saat ini merupakan investasi masa depan. Jika kita berpikir negatif maka pikiran kita akan melahirkan tindakan yang tidak jauh dengan negatif. Sebaliknya jika kita berpikir positif maka akan memantul kepada kita dan pada ujungnya melakukan tindakan positif, dimana pikiran tertuju, disitulah energi akan mengalir.
Setiap tindakan positif yang kita lakukan, melahirkan sebuah kebisaan yang positif. Dalam buku saya 21 Days to be Transhuman, 2011, disebutkan kebiasaan dibentuk minimal selama 21 hari. Sepertinya halnya seseorang yang memiliki kebiasaan menolong maka akan berbeda masa depannya dengan orang yang memiliki kebiasaan kikir dan rakus dalam hidupnya. namun jauh sebelum kita berpikir dan bertindak untuk merubah nasib kita, setiap orang pasti pernah menemukan One minute Awareness (OMA) atau Satu Menit yang Mencerahkan yang membuat kita mengubah nasib kita. OMA adalah satu peristiwa pendorong memulai tindakan nyata untuk perubahan hidup.
3 cara bagaimana OMA yang Anda dapatkan bisa merubah nasib yakni, pada saat menemukan OMA, fikiran kita dalam keadaan terbuka. Ini akan selalu membawa Anda menuju kesuksesan dan kebahagiaan. Ingat, fikiran bekerja bak parasut. Di saat terbuka akan sangat terlihat fungsinya. Pemenang selalu terbuka saat mengalami OMA, dan percaya semua tekanan yang terjadi pasti berlalu dalam hidupnya. Bak kata pepatah, di atas awan gelap, masih ada cahaya mentari. Peristiwa OMA memiliki tindakan yang nyata (action plan). Jika saat Anda menginginkan perubahan dari mulai yang sederhana, biasa atau kecil. Inilah alasan mengapa impian saja tidak ada gunanya jika tak ada tindakan lanjutan.
OMA bukan hanya melahirkan pencari alasan, tapi melahirkan para pencari, petualang kebenaran. Ia melahirkan jiwa sang pemenang bukan pecundang. Setelah satu menit yang menggerakkan itu terjadi maka karakter kita akan berubah menjadi pemenangnya. Bedanya, pecundang selalu mencari-cari alasan, sementara pemenang hanya ada satu alasan, yaitu tak ada alasan.
Semoga, OMA yang Anda alami saat ini bisa dijadikan titik balik baik bagi perubahan hidup yang sangat luar biasa. Ya, semua hanya butuh satu menit saja untuk mengubah nasib Anda. (naqoy/k)