Daik, (LINGGA POS) – Pihak Komisi III DPRD Lingga dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Pemkab Lingga, setuju akan mengurangi besaran jumlah uang insentif bagi guru, tenaga tata usaha (TU) dan penjaga sekolah honorer di Disdikpora Lingga. Kebijakan itu diambil agar kepada tenaga honorer yang sudah terdata mengabdi sebelum 2013 juga berhak menerima dana insentif yang telah dianggarkan dalam APBD 2013 Lingga tersebut dan bagi yang baru mengabdi sesudah 2013 belum bisa menerima dana tersebut. Kedua pihak sepakat bahwa perubahan nilai jumlah dana insentif itu dalam APBD P (Perubahan) 2013. Disebutkan, sebelumnya komposisi anggaran insentif guru dalam APBD Murni 2013 sebesar Rp 4,539 miliar untuk 351 guru honor, sementara jumlah penerimanya yang ditetapkan tidak sesuai dengan jumlah guru honor yang saat ini mencapai sebanyak 745 orang.
Rp 280 RIBU PER BULAN. “Kita mengambil kebijakan ini agar semua guru honor dapat menerima dana insentif tersebut, dengan mengurangi jumlah dana yang diterima sebelumnya,” terang Ketua Komisi III DPRD Lingga, Rudi Purwonugroho, dikutip dari Tanjungpinang Pos, Rabu (16/10). Adapun perinciannya, jika sebelumnya setiap guru honor menerima dana insentif Rp 500 ribu per bulan (APBD Murni 2013), maka nantinya akan menerima sebesar Rp 280 ribu per bulan (APBD P 2013). Dengan catatan :Untuk guru di daerah terpencil kategori 1 Rp 350 ribu per bulan, sedang kategori 2 Rp 450 ribu per bulan, dan di daerah khusus menerima Rp 600 ribu per bulan. Untuk tenaga Tata Usaha (TU) dan penjaga sekolah di daerah perkotaan menerima Rp 220 ribu per bulan, daerah terpencil kategori 1 Rp 300 ribu per bulan, daerah terpencil kategori 2 Rp 380 ribu per bulan, dan untuk daerah khusus Rp 460 ribu per bulan.
BELUM TERIMA SEJAK JANUARI. Seperti diberitakan, para guru, tenaga TU dan penjaga sekolah status honorer di jajaran Disdikpora Lingga belum menerima dana insentif yang menjadi hak mereka sejak Januari 2013 sampai dengan berita ini diturunkan. Pihak terkait berkilah, hal itu terjadi karena terjadi kesalahan input data tentang jumlah tenaga honorer sebenarnya dengan yang tertera dalam DIPA. Menurut Rudi, pembayaran dana insentif tersebut akan direalisasikan setelah APBD P 2013 disahkan (ketok palu) dan mendapat evaluasi dari Gubernur Kepri. Jadi, para guru, tenaga TU, dan penjaga sekolah di Disdikpora Lingga diminta untuk ‘bersabar’ lagi menunggu pencairan dana insentif itu. (sys,ab)
View Comments (4)
KISAH NYATA PNS
Bpk BAMBANG HARI SAMASTO,SH No Hp
0813.4000-8800
5 Kali Gagal di Seleksi CPNS Membuatku Semakin Termotivasi dan Akhirnya Berhasil
Sampai sekarang PNS adalah profesi yang sangat diidam-idamkan oleh kebanyakan orang di Indonesia. Terbukti, setiap kali pemerintah membuka pendaftaran CPNS, peserta yang mendaftar selalu membludag.
Menjadi PNS memang nikmat sekali rasanya. Wajar jika ribuan orang rela berdesak-desakan demi mendapatkan kursi PNS.
Saya Akan Berbagi Cerita Nyata Dengan Kalian Semua.
Mohon maaf mengganggu waktu dan rutinitas ibu/bapak,saya cuma bisa menyampaikan melalui KOMENTAR ini dan semoga bermanfaat, saya seorang honorer baru saja lulus jadi PNS tahun 2015 yang lalu, dan Saya ingin berbagi cerita kepada anda, Bahwa dulunya saya ini cuma seorang Honorer di SD Negeri 1 GARUT, Sudah 12 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, namun hasilnya nol bahkan saya sempat putus asah, namun teman saya memberikan no tlp Bpk BAMBANG HARI SAMASTO,SH beliau selaku (Direktur status dan kedudukan kepegawaian)di BKN PUSAT. saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim berkas saya melalui email, Satu minggu kemudian saya sudah ada panggilan ke jakarta untuk ujian, alhamdulillah berkat bantuan beliau saya pun bisa lulus dan SK saya akhirnya bisa keluar,dan saya sangat berterimah kasih ke pada beliau yang sudah mau membantu saya, itu adalah kisa nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya anda bisa,Hubungi Bpk BAMBANG HARI SAMASTO no HP Beliau: 0813.4000-8800 siapa tahu beliau masih bisa membantu anda untuk mewujudkan impian anda menjadi PNS.
Sedikit Tambahan Bahwa tanggal 02 Desember 2015 kemarin saya melakukan komunikasi pembiciraan kepada beliau untuk bisa meluluskan adik saya sebagai CPNS ke PNS.
Memang Pemerintahan Sudah mengeluarkan kebijakan mengejutkan, yakni melakukan moratorium penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Selama 5 Tahun & Masalah Ini Sudah Saya Sampaikan Kepada Bpk BAMBANG HARI SAMASTO,SH Beliau Hanya menyampaikan kepada saya selama kita masih berusaha maka di situ pasti ada jalan.,wassalam
INI KISAH NYATA SAYA JADI PNS.Terimakasih kepada Bpk. Drs DEDE JUNAEDY M.Si Di BKN PUSAT, Dan Dialah Yang membantu Kelulusan saya, Alhamdulillah SK Saya Tahun ini Bisa keluar. Teman Teman2 yg ingin seperti Saya silahkan Anda Hubungi Direktorat Pengadaan PNS, Drs DEDE JUNAEDY .No Tlp; 085218184887
sedeh wai
tolong Pak perhatikan Nasip kami ini, sementara kewajiban dan tanggung jawab di sekolah sudah jalan kan tapi kenapa yang menjadi hak kami belum di bayar dari januari 2013 hingga sekarang. jadi rata-rara guru honorer yang sudah berkeluarga harus mencari pekerjaan sampingan lain nya untuk memenuhi kebutuhan hidup dengan tuntutan ekonomi sekarang. (hery)