Jakarta (LINGGA POS) – Ryan Aditya Moniaga, siswa SMA Kanisius, Menteng, Jakarta, meraih nilai UN 2014 SMA jurusan IPA dengan nilai tertinggi se-Indonesia dengan total nilai mencapai 58,05 (dari angka maksimal 60) atau rata-rata 9,67. Sementara untuk SMA jurusan IPS diraih oleh Nur Afifah Widyaningrum, siswa SMA Negeri 1 Jogyakarta, dengan total nilai 55,85. Dari enam mata pelajaran yang diujikan, Ryan, yang lahir di Jakarta pada 21 Februari 1996 ini meraih nilai angka sempurna (10) untuk Fisika dan 9,75 untuk matematika alias tidak ada yang di bawah 9,5. Dalam menghadapi UN akunya, dia memperbanyak kegiatan belajar berkelompok utamanya pada hari-hari menjelang UN. “Dengan belajar kelompok, soal yang sulit jadi mudah. Sebab, soal itu dikerjakan ramai-ramai sampai ketemu jawabannnya,” kata dia. “Kuncinya ya itu, saya juga banyak mengerjakan soal latihan ujian hampir setiap hari,” lanjutnya. Ketika pelaksanaan UN sudah dekat, dia mengurangi jadwal istirahat di sela-sela belajar yang semula selama 30 menit menjadi 15 menit. Selain mata pelajaran matematika dan fisika, pada detik-detik menjelang hari H, Ryan juga menggenjot empat mata pelajaran lainnya yang diujikan yakni kimia, biologi, bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Sedangkan mengenai jadwal belajar, kiat yang ia terapkan ialah dimulai pukul 19.00-23.00. Namun,selama empat jam itu dia tidak terus menerus belajar nonstop, tapi dengan jeda (istirahat), nonton TV atau mengerjakan aktivitas lain sebagai penyeimbang. “Biar kita tidak stres,” ungkapnya.
Berikut peraih nilai UN SMA IPA/IPS tertinggi se-Indonesia, SMA IPA : Peringkat Kedua Annisa Azalia Herwandhani, SMAN 2 Bandung dengan nilai 57,66 Peringkat Ketiga Hashina Zulva, SMAN 1 Jogyakarta dengan nilai 57,66 SMA IPS : Peringkat Kedua Rikko Sajjad Nuir, SMAN 8 Jogyakarta dengan nilai 55,70 Peringkat Ketiga Afdhal Nur Muhammad, SMAN Matauli Pandan, Sumatera Utara dengan nilai 55,50. (arn,k)