Jakarta (LINGGA POS) – The Nature Conservancy (TNC) sebuah organisasi konservasi, memandang pentingnya praktik penambangan yang bertanggung jawab untuk pembangunan berkelanjutan selain melaksanakan dengan baik pengelolaan sumber daya alam (SDA). Langkah ini juga untuk meminimalisir punahnya keanekaragaman hayati. Country Director TNC Program Indonesia, Rizal Algama mengatakan, TNC Indonesia mendukung nilai-nilai berwawasan global, solusi berbasis ilmu dan pendekatan non konfrontatif terkait masalah-masalah lingkungan di tanah air. “Dengan tren desentralisasi dan meningkatnya kesadaran publik tentang berbagai isu lingkungan, perusahaan tambang harus berubah dan menaruh perhatian yang lebih besar terhadap isu sosial dan lingkungan,” katanya dalam kegiatan Thought Leadership Forum ke-3 bertema Pembangunan Bertanggungjawab untuk Pembangunan Berkelanjutan, di Jakarta beberapa waktu lalu.
Hal yang sama dikatakan perwakilan TNC Asia Pasifik Michael Looker, bahwa para ilmuan TNC bekerja untuk mencari data pendukung sebagai solusi dalam pengelolaan SDA melalui Development by Design (DbD).
“DbD ditujukan untuk membantu industri pertanian, minyak, gas dan tambang dalam operasinya di tempat-tempat dengan keanekaragaman hayati tinggi,” imbuhnya. Menurut dia, sebagai negara sedang berkembang sudah saatnya Indonesia menaruh perhatian terhadap berbagai habitat di negeri ini. Sementara Wakil Ketua Indonesia Mining Association, Tony Wenas menilai belum adanya peta yang sama, masih menyulitkan aktivitas pertambangan. Izin kerap kali tumpang tindih dalam satu kawasan yang sama. Oleh karena itu menurut dia dibutuhkan satu peta yang menentukan dengan pasti wilayah konservasi dan kawasan usaha pertambangan. (wbp/bs)