New York (LINGGA POS) – Mulai tahun ini (2015), kota New York (NYC) Amerika Serikat akan memberikan libur pada dua hari raya terbesar umat Islam yakni Idhul Fitri dan Idhul Adha. “Ratusan ribu keluarga muslim di kota ini tidak perlu lagi memilih antara merayakan hari besar mereka atau tetap membiarkan anak-anak mereka bersekolah,” papar Wali Kota New York Bill de Blassio dalam pernyataan resmi pemerintah yang beredar sejak Rabu (4/3) waktu setempat. Hanya saja, dalam edaran itu pemerintah NYC baru menetapkan aturan tentang libur Idhul Adha saja. Jadi pada 24 September mendatang, sekolah-sekolah negeri di NYC akan libur. Sebab pada hari itu umat muslim merayakan Hari Raya Idhul Qurban alias Idhul Adha. Dengan demikian, sekitar 1,1 juta murid muslim yang menuntut ilmu di sekolah-sekolah negeri di NYC tidak perlu datang ke sekolah. Sedangkan aturan mengenai libur Idhul Fitri dan Ramadhan, menurut Blassio baru mulai diaerlakukan pada tahun depan (2016). Tentu saja kebijakan baru pemerinta NYC itu mendapat apresiasi dari para pemuka agama Islam. Kaum muslim menyambut gembira pengumuman tersebut. “Inilah rupa kota New York. Pengakuan, pembauran dan penghormatan,” ucap Linda Sarsour, penasihat komunitas muslim dan para wali murid NYC.
Rabu lalu dia mendampingi Blassio saat membacakan pengumuman tersebut di salah satu sekolah di Brooklyn. 600 RIBU – 1 JUTA JIWA MUSLIM. Saat ini estimasi jumlah penduduk muslim di NYC sekitar 600 ribu hingga 1 juta jiwa. Sejak lama, rohaniawan Islan dan tokoh-tokoh muslim NYC mengusulkan kepada pemerintah untuk memasukkan dua hari raya terbesar Islam itu ke kalender pendidikan sebagai hari libur. Upaya tersebut mulai membuahkan hasil saat dewan kota menjadikan masukan itu sebagai resolusi pada 2009. Sebelumnya mantan Wali Kota New York Michael Bloomberg yang kini digantikan Blassio (53) menentang resolusi tersebut. Penambahan jumlah hari libur pada kalender pendidikan itu dipastikan tidak akan mengubah ketetapan pemerintah pusat tentang hari libur sekolah. Sesuai dengan aturan nasional, seluruh sekolah negeri di New York punya jatah libur 182 hari dalam 1 tahun. Itu terdiri atas 180 hari libur sesuai kebijakan negara bagian, dan 2 hari libur tambahan yang terkait dengan situasi darurat pada musim salju. (AP/AFP/hep/C11/ami/bp)