Jakarta (LINGGA POS) – Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin akhirnya memastikan ongkos naik haji (ONH) tahun ini turun menjadi US$2.717 atau sekitar Rp33,9 juta. “Sebelumnya ongkos haji selalu di atas US$3.000. Kita bersyukur setelah berbulan-bulan rapat dan evaluasi, biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) akhirnya turun signifikan,” kata Lukman di Jakarta, Rabu kemarin. Dengan adanya penurunan US$502 tersebut maka para calon jamaah haji (CJH) hemat sebesar Rp6,275 juta per jamaah dibanding tahun lalu. Namun, meski pun ada penurunan ONH, Menag berjanji tetap memberikan pelayanan prima bagi CJH dan justru akan semakin ditingkatkan utamanya pada pelayanan terkait makanan (katering) dan pemondokan yang akan disentralisasikan dari yang sebelumnya tersebar di 12 titik akan dipadatkan menjadi 6 titik dan dengan jarak lebih dekat sekitar 1 kilometer dari Masjid Nabawi di Madinah.
Pada musim haji tahun ini pemerintah akan memberangkatkan seluruhnya CJH Indonesia sebanyak 168.800 jamaah yang 155.200 jamaah haji reguler. Pemerintah mulai tahun ini memprioritaskan kepada CJH yang sudah antre dan belum pernah haji. (arn,ph)