Dabo, LINGGA POS – Untuk memberikan pemahaman dalam menyambut peringatan Hari Buruh Internasional atau yang biasa disebut ‘May Day’ pada 1 Mei depan, Kepolisian Resort (Polres) Lingga menggelar sosialisasi sekaligus silaturahmi dengan insan pekerja atau buruh bersama Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Lingga dari berbagai bidang kerja seperti buruh bongkar muat Pelabuhan, pengojek, Organda, Mitra Trans Singkep dan undangan terkait lainnya termasuk juga dari pihak Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lingga, di gedung PSMTI Lingga di Dabo Singkep, Rabu (27/4).
Waka Polres Lingga, Kompol Ikhsan B. Syahroni dalam paparannya meminta para buruh dapat menyambut dengan baik peringatan Hari Buruh Internasional sembari mengambil manfaat bagi insan buruh dalam mencari penghidupan dan kehidupan sehari-hari sebagai pekerja. Jikapun akan menyampaikan aspirasi atau unjuk rasa-seperti yang sering dilakukan dalam kegiatan hari buruh-dapat dilakukan dengan santun atau dengan aksi damai. “Aksi unjuk rasa atau atau penyampaian aspirasi itu adalah merupakan hak dan dilindungi oleh Undang-Undang. Namun, begitu hendaknya dilakukan juga sesuai prosedur dan azas yang benar sehingga tidak menimbulkan gejolak yang tentunya sama-sama tidak kita inginkan terjadi,” ujar Ikhsan.
Sementara Kasat Intel Polres Lingga AKP Hendri Suprianto dalam sosialisasinya antara lain mengatakan, petugas kepolisian sejatinya adalah teman bagi para buruh. Karena itu dia mewanti-wanti, kalaupun akan melakukan unjuk rasa dan menyampaikan aspirasinya di hadapan publik dapat berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak kepolisian dan sebelumnya harus melaporkan kapan akan melakukan, dimana kegiatan dipusatkan kepada pihak pengamanan. “Sehingga kami dapat memberikan bantuan atau pengawalan yang intinya untuk menghindari adanya penyusup alias provokator yang dapat merusak dan menganggu aksi damai menjadi aksi yang anarkis,” tegas Hendri. (arn)