Kepala Seksi Sosial, Kelurahan Sungailumpur, Kecamatan Singkep Adhe Permana Putra mengatakan, sebanyak 8 orang remaja Lingga — dari warga kurang mampu dan putus sekolah — terdiri dari 6 putra dan 2 putri akan ikut pelatihan keterampilan PSBR tersebut di ibukota Provinsi Riau, di Pekanbaru. “Program ini telah beberapa tahun terakhir berjalan yang diikuti oleh remaja dengan kriteria mereka yang putus sekolah atau warga kurang mampu berusia di bawah 18 tahun. Mereka akan dilatih selama 6 bulan ke depan dengan berbagai pelatihan keterampilan,” kata Adhe. “Setiap provinsi mengirim 10 peserta. Tahun ini kita (Kabupaten Lingga) pertama kalinya mengirim 8 remaja yang kebetulan berasal dari Kelurahan Sungailumpur, Kecamatan Singkep,” tambahnya.
Pada tahun-tahun sebelumnya kegiatan ini diikuti oleh kabupaten lainnya di Kepri, lanjut dia. Setiap tahunnya PBSR melaksanakan kegiatan sebanyak dua kali yang pesertanya direkrut oleh Dinas Sosial (Dinsos) Pemprov Kepri bersama Dinsos Kabupaten/Kota dan pihak Karang Taruna asal remaja tersebut.
Dari program PBSR ini diharapkan para peserta dapat mengaplikasikan keterampilan yang diperoleh dan mempraktekkannya secara mandiri dalam usahanya di masa depan. Pelatihan keterampilan yang diberikan cukup beragam sesuai pilihan masing-masing peserta seperti las, bengkel, menjahit, salon dan sebagainya. (arn)