Bali, LINGGA POS – Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengungkapkan bahwa dana orang Indonesia di luar negeri saat ini mencapai Rp11.000 triliun. “Itu catatan yang ada di Kementerian Keuangan,” kata Jokowi seperti dirilis dari laman Setkab, Rabu (7/12). Sementara lanjut dia, sampai hari ini deklarasi maupun repatriasi yang ikut tax amnesty (dari program pengampunan pajak. red) sudah mencapai Rp3.980 triliun atau 33 persen dari PDB Indonesia. “Yang repatriasi pada tahap kedua ada Rp143 triliun,” tambahnya. Menurut dia, angka Rp143 triliun itu dinilai masih kecil mengingat dari total wajib pajak (WP) sekitar 20, sedangkan yang ikut tax amnesty itu baru 481 ribu atau 2,5 persen saja.
‘NGGAK PERLU-NGGAK PERLU.
“Kalau saja separuh dari WP ikut tax amnesty, kita ‘nggak’ perlu lagi pinjam-pinjam uang dari luar negeri. ‘Nggak’ perlu kita rebutan investasi, ‘nggak’ perlu rebutan arus uang masuk. ‘Nggak’ perlu,” tegasnya dihadapan 2.010 undangan yang sebagian WP tersebut bergerak pada sektor usaha pariwisata, kafe dan makanan di Pecatu Hall, Nusa Dua Convention Center, Bali, Rabu (7/12) yang juga dihadiri Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak, Ken Dwijugiasteadi. (ph/mdk)