Palangkaraya, (LINGGA POS) – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, sebanyak 25.863 desa di Indonesia masih masuk dalam kawasan hutan, dimana 70 persen dari total tersebut menggantungkan hidupnya dari sumber daya hutan (SDH). Hal itu diungkapkan Jokowi saat mencanangkan Kolaborasi Hutan Tanaman Rakyat dengan Industri Kayu Terpadu di Desa Buntoi, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisang, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Selasa kemarin sempena menghadiri puncak kegiatan HKSN tahun 2016 di Palangkaraya, Kalteng.
“Jumlah penduduk Indonesia yang masih belum sejahtera yang berada di kawasan-kawasan hutan itu mencapai 10,2 juta jiwa,” papar Jokowi. Dalam kurun waktu hingga tahun 2019, lanjutnya, pemerintah mencanangkan program kehutanan sosial dengan luas areal yang akan diberikan kepada masyarakat mencapai 12,7 juta hektare (Ha) yang diberikan secara selektif, atau hanya kepada rakyat, koperasi dan kelompok tani. Sehingga nantinya tercipta korporasi antar petani dan koperasi.
“Selain itu semangat perhutanan sosial tersebut dapat menjaga kelestarian dan tingkat hidup masyarakat melalui hutan tanaman rakyat, hutan adat dan hutan desa. Bila program ini berhasil, ke depannya akan dibagikan ke seluruh Indonesia,” kata Jokowi. (ph/l6)