Jakarta, LINGGA POS – Pemerintah menjamin stok beras aman hingga bulan Mei 2017 dan tidak ada rencana untuk menambah pasokan dengan melakukan importasi. Hal itu disampaikan oleh Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI Enggartiarso Lukito dalam jumpa pers di Jakarta, awal Desember lalu. “Stok beras tersebut saat ini ada di pedagang dan Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog),” paparnya.
Kata dia, Pemerintah telah memiliki instrumen pengendalian dan harga pangan melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 71 Tahun 2015 tentang Penetapan Harga dan Penyimpanan Bahan Kebutuhan Pokok Penting. “Pemerintah telah menentukan batas waktu penimbunan barang di luar batas kewajaran maksimal selama tiga bulan ke depan,” tambahnya.
STOK TERSEDIA 15 JUTA – 18 JUTA TON.
Menurut Enggartiarso, tercatat saat ini jumlah stok beras yang dimiliki pedagang sekitar 15 juta hingga 18 juta ton dan jumlah sebanyak itu dinilai cukup guna memenuhi kebutuhan beras nasional hingga Mei 2017 mendatang. Sementara yang ada di Perum Bulog, sebanyak 1,75 juta ton. (ph/ant)