LINGGA TARGET JUARA UMUM POPDA 2018

​

Daik, LINGGA POS – MESKI DIDERA MINIMNYA ANGGARAN TERSEDIA. Dari pertemuan yang berlangsung antara sekitar 20 pelatih dari berbagai cabang olahraga (cabor) yang ada di Lingga bersama Bupati Lingga dan Wakil Bupati didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Lingga, Senin (13/2) terungkap anggaran yang tersedia untuk pembinaan atlet negeri Bunda Tanah Melayu ini hanya sebesar Rp65 juta per tahun. “Anggaran untuk pembinaan atlet yang tertuang dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) itu hanya sekitar Rp65 juta per tahun. Jelas angka ini tidak dapat mencukupi untuk pembinaan atlet di sepuluh cabang yang dipertandingkan,” ujar Kadisparpora Lingga merujuk akan digelarnya ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tahun 2018, yang nota bene, Lingga ditunjuk selaku penyelenggara. Idrus, yang baru saja ditunjuk sebagai orang nomor satu di Dispaspora Lingga ini, merasa khawatir target juara umum yang ‘didambakan’ di ajang bergengsi tingkat provinsi ini akan sulit tercapai. Apalagi, tambah dia, untuk persiapan sarana dan prasarana tidak tersedia dalam APBD Lingga 2017 yang dirilis belum lama ini. Sementara POPDA berlangsung pada Maret tahun depan. “Kami pesimis jikaanggaran baru dimuat dalam APBD 2018,” imbuhnya. Namun begitu, dia mengaku pihaknya terus melakukan pendataan para atlet di setiap cabor sehingga keberadaan mereka tidak saja hanya untuk ajang POPDA saja tetapi juga dalam upaya mengikuti event-event olah raga lainnya baik di tingkat provinsi maupun nasional guna mengharumkan nama daerah. Apatah lagi, Lingga yang ketika itu masih status kecamatan, utamanya dari Dabo, Kecamatan Singkep dikenal memiliki atlet-atlet yang handal dan disegani di tingkat nasional dan selalu menjadi wakil Kepri (saat itu masih kabupaten) di cabor favorit seperti volly ball, balap sepeda, renang, sepak bola dan lainnya di kejuaran PON yang disupport oleh PT Timah (Persero) Unit Penambangan Timah Singkep (UPTS) ketika itu. Bagaimanapun, masih ada ‘harapan’ yang diikrarkan oleh Wakil Bupati Lingga M. Nizar, pihaknya bersama pimpinan daerah dan dari legeslatif akan berusaha secara maksimal untuk mengadakah anggaran olah raga seperti yang diharapkan dan akan menggesa anggaran yang masih minim itu dalam APBD Perubahan (APBD P) Lingga 2017 setidaknya pada tengah tahun ini. Semoga. (arn/kp)