Batam, LINGGA POS – Sebanyak 37 calon siswa Akademi Kepolisian (Akpol) menjalani tes psikologi di Gedung Lancang Kuning, Polda Kepri, Batam dengan pengawasan ketat sejumlah pihak untuk memastikan tidak adanya kecurangan dalam seleksi. Tes yang diketuai oleh AKBP Abdul Hamid dan dibantu 8 personil bagian Psikologi Biro SDM Polda Kepri dengan pengawas intel kepolisian berasal dari Itwasda dan Bidpropam Polda Kepri sebanyak 21 orang serta dari non internal dari Ombudsman Kepri, LSM FKPM Kepri, Himpunan Psikologi (Himpsi) Kepri serta ITE Universitas Batam. Pelaksanaan seleksi dengan sistem gugur. “Dari 37 peserta yang ikut tes psikologi tersebut 36 laki-laki dan 1 wanita. Tes psikologi ini diawasi dengan ketat baik dari internal Polda Kepri maupun dari sejumlah institusi lainnya,” ungkap Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol S. Erlangga di Batam, Jumat (12/5). Dia merincikan, ke 37 peserta calon siswa Akpol tersebut mendaftar melalui Polresta Barelang 27 orang (26 laki-laki, 1 wanita), PolresTanjungpinang 4 orang, Polres Karimun 2 orang dan Polres Bintan 4 orang. 3 Polres lainnya di Kepri yakni Lingga, Natuna dan Anambas tidak ada peserta ke tahap tes psikologi. “Saat seleksi administrasi terdapat 57 pendaftar calon Taruna Akpol yang dinyatakan memenuhi syarat. Namun, setelah mengikuti rangkaian tes, hanya 37 yang lulus untuk tes psikotes,” terangnya. Karo SDM Polda Kepri Kombes Pol Rakhmad Setyadi mengatakan nantinya untuk calon Taruna Akpol ada 10 orang yang dikirim dari Polda Kepri untuk mengikuti seleksi tingkat pusat. “Ketentuan siapa yang lolos dan mengikuti pendidikan lanjutan ada di panitia pusat,” ujarnya. (apy,ufy/ant)