Alokasi APBD Minim
Daik, LP(9/5) – Alokasi anggaran dari APBD Lingga untuk Kecamatan Singkep Barat sejak Kabupaten Lingga berdiri selalu minim tiap tahun dibandingkan kecamatan lain. Karena minimnya pembangunan khususnya proyek fisik dari APBD Lingga maka Singkep Barat masih jauh terbelakang dibanding kecamatan lainnya. Anggaran Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lingga tahun 2011 untuk Singkep Barat hanya Rp 1,179 miliar. Wakil Ketua II DPD Golkar Lingga, Teddy Jun Askara mengatakan, Singkep Barat sama halnya dengan Senayang juga selalu dianaktirikan dalam alokasi anggaran, khususnya di Dinas PU Lingga. Ia mempertanyakan kenapa hal ini bisa terjadi, padahal setiap tahun saat digelar Musrenbang dari tingkat desa, kecamatan sampai kabupaten, banyak usulan dari Singkep Barat, tapi hanya sedikit yang diterima. Selebihnya banyak dicoret.
“Saya setuju dengan pernyataan Ketua DPRD Lingga asal Singkep dan Singkep Barat, kemana mereka saat pembahasan APBD Lingga,”ujarnya. Ketua Kadin Lingga ini juga menegaskan, jika anggota DPRD asal dapil Singkep dan Singkep Barat berjuang dalan pembahasan APBD Lingga, pasti banyak anggaran terserap ke daerah ini. “Bagaimana ini bisa terjadi. Masyarakat tak mungkin sejahtera kalau tak ada pembangunan,”tukarnya. Dijelaskan, pihaknya meminta pimpinan satuan perangkat kerja (SKPD) dalam membuat perencanaan jangan sesuka hati. Harusnya memperhatikan aspirasi masyarakat.
Dalam APBD Lingga 2011, anggaran Dinas PU Lingga untuk Kecamatan Singkep Barat hanya Rp 1,769 miliar. Bandingkan dengan Kecamatan Lingga yang memperoleh Rp 57,43 miliar. Kecamatan Singkep Rp 23,78 miliar dan Lingga Utara Rp 13,48 miliar. Anggaran Kecamatan Singkep Barat hanya lebih tinggi dari Kecamatan Senayang yang dapat Rp 265 juta. (bp)