Daik, LINGGA POS – Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lingga mencatat bahwa angka penduduk miskin di Kabupaten Lingga yang berjuluk Negeri Bunda Tanah Melayu, menempatkan daerah ini sebagai daerah dengan penduduk miskin tertinggi di Provinsi Kepri (dari 7 kabupaten/kota). Pasalnya, per November 2017, dalam data yang telah dibukukan sebagai publikasi tahunan statistik daerah BPS Lingga tersebut, jumlah penduduk miskin menyentuh angka 13,84 persen. “Pada tahun 2017 terdapat sebanyak 13,84 persen penduduk miskin di Kabupaten Lingga. Ini berbeda jauh dengan kabupaten dan kota lainnya di Provinsi Kepri, yang angkanya tidak sampai 10 persen,” ungkap Kepala BPS Lingga, Sumarmono seperti dikutip dari Haluan Kepri. Tidak itu saja, terkait tingkat pendidikan anak-anak sekolah di daerah ini juga banyak yang hanya mampu menyelesaikannya hingga SMA dan sederajat — meskipun dibanding tahun sebelumnya — ada penurunan yang sebesar 14,36 persen. Sementara terkait sektor andalan perekonomian penduduk tempatan utamanya di bidan pertanian, perkebunan dan perikanan. Hal ini utamanya hingga saat ini belum ada tampak geliat pembangunan baik di bidang industri maupun infrastruktur lainnya yang dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat. (arn)