dok: karimuntoday.com
Dabo, LINGGA POS – Kapolres Lingga AKBP Joko Adi Nugroho menyampaikan sepanjang gelaran Operasi Ketupat Seligi 2019 yang berlangsung selama 13 hari (29/5 – 10/6-2019) khususnya di wilayah Kabupaten Lingga telah berjalan dengan baik, aman, tertib dan kondusif. “Tidak ada kejadian yang menonjol. Alhamdulillah, tidak ada kecelakaan lalu lintas, begitu juga dengan transportasi laut. Secara garis besar, Operasi Ketupat Seligi Tahun 2019 di wilayah hukum Polres Lingga berjalan dengan baik,” kata Joko dalam kata sambutannya sekaligus membacakan amanat dari Kapolda Kepri saat menggelar apel Konsolidasi Operasi Ketupat Seligi 2019 dan Kesiapan Pengamanan Sidang PHPU (Perselisihan Hasil Sidang Pemilihan Umum) 2019 di halaman Mako Polres Lingga, Jalan Batukacang, Dabo Singkep, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga. Apel tersebut dilaksanakan bersama TNI, Pemerintah Daerah dan stakeholder terkait bersama elemen masyarakat. Disampaikan Joko, Polda Kepri telah menurunkan sebanyak 1.282 personil gabungan di seluruh jajaran Polda Kepri yang terdiri dari 15 Pos Pengamanan, 32 Pos Pelayanan, 10 Pos Terpadu dan 3 Pos Bergerak. Kapolda Kepri mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyelenggaraan Operasi Ketupat Seligi 2019. “Semoga pengabdian yang telah Saudara berikan dengan penuh keikhlasan dapat menjadi sebuah catatan amal ibadah dihadapan Allah SWT,” ujar Joko saat membacakan amanat Kapolda Kepri. Seperti diketahui Operasi Ketupat Seligi 2019 digelar di seluruh Indonesia dan termasuk Polda Kepri dengan sandi Operasi Ketupat Seligi 2019. Sementara terkait pelaksanaan sidang PHPU berlangsung pada Jumat (14/6) dimana Kapolda Kepri juga telah memerintahkan kepada seluruh jajaran di Polda Kepri agar bekerja sama dengan pihak TNI, Pemda, stakeholder terkait dan elemen masyarakat lainnya untuk memberikan rasa aman dan kondusif dan tetap memelihara kedaulatan dan keutuhan NKRI. (arn)