Daik, LINGGA POS – Ketua Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kabupaten Lingga Encek Afrizal mengungkapkan sepanjang Januari hingga Juli tahun ini terjadi setidaknya sebanyak 14 kasus yang melibatkan anak-anak di bawah umur di Lingga. Jumlah itu menurun dibanding tahun lalu yang mencapai sebanyak 17 kasus pada periode yang sama. “Untuk tahun 2019 ini yang tercatat kasusnya ada empat belas kasus, tetapi tidak termasuk yang dua kasus dalam pendampingan saat ini,” ungkap Afrizal saat menggelar ngopi bareng KPPAD Lingga bersama para pewarta di Daik Lingga, Rabu kemarin. TERBANYAK DI SEKOLAH. Jelas dia, dari berbagai kasus tersebut yang terbanyak terjadi di sekolah yakni lima kasus, hak asuh anak (4 kasus), kesehatan (1 kasus) dan pencabulan (1 kasus). “Kalau yang di lingkungan pendidikan, kasusnya itu adanya pengeroyokan di lingkungan sekolah. Baik yang terjadi antara anak-anak (siswa) maupun antara siswa dan guru,” tambahnya. Lanjut dia, dari 14 kasus itu, hanya satu yang ditingkatkan di pengadilan, selebihnya diselesaikan secara musyawarah melalui rujukan dan atau mediasi. (syk/bn)
KPPAD LINGGA : HINGGA JULI 2019 ADA 14 KASUS
Leave a Comment
Related Post
-
PROGRAM NASI KAPAU POLRES LINGGA KUNJUNGI SD 008 DESA TINJUL
Tinjul, LINGGA POS - Polres Lingga melalui Satpolairud Polres Lingga terus melakukan giat dalam program…
-
MUBALIGH & MUBALIGHAH RAMADAN 1443 H
Desa Penuba, LINGGA POS - Bupati Lingga M. Nizar melepas secara resmi para Mubaligh dan…
-
POLRES LINGGA TERUS DUKUNG PERCEPATAN VAKSINASI
Dabo, LINGGA POS - Bekerjasama dengan vaksinasinator Puskesmas Dabo Lama, Kecamatan Singkep, Polres Lingga melalui…