Dabo, LINGGA POS – Dengan tema Guru Berkarya Literasi Membudaya, SMAN I Singkep, Kecamatan Singkep menggelar kegiatan literasi Satu Guru Satu Buku. Kegiatan dilaksanakan di aula SMAN I Singkep dan dibuka secara resmi oleh Bupati Lingga M. Nizar, Sabtu (15/1-2022). Tampak hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Lingga Armia, Kepala SMAN I Singkep Hazirun dan salah seorang tokoh Penggerak Literasi Nasional tahun 2021 Erman Zainuddin dari Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri serta para guru peserta kegiatan. Sejatinya kegiatan pelatihan SaguSabu sudah dimulai beberapa tempat namun untuk Kabupaten Lingga baru pertama kali dilaksanakan kegiatan pelatihan menulis yang juga merupakan sebagai penunjang angka kredit dan kenaikan pangkat guru.
“Kalau saat ini kegiatan masih dilaksanakan dengan dana mandiri dan sudah dimulai sekarang ini, ke depan pemerintah daerah akan berupaya untuk dapat memfasilitasi. Karena kegiatan ibu bisa dilaksanakan paling tidak dua kali pada tahun ini,” kata Nizar dalam kata sambutannya. Lanjut Nizar, kepada guru-gudu yang telah mulai mengikuti kegiatan positif tersebut tentunya nanti akan merasa bangga jika hasil karya tulisnya diterbitkan. “Tentunya menjadi kebanggaan tersendiri dan diharapkan dapat menjadi penyemangat untuk terus melahirkan karya-karyantu terbaiknya,” tambah Nizar.
Pihaknya berjanji akan memberikan penghargaan bagi guru-guru yang cepat dalam menghasilkan karya tulisnya atau satu buku dalam satu bulan ini. “Ke depan kita berharap guru kita ini akan menjadi guru yang produktif melahirkan karya-karya tulis untuk Kabupaten Lingga. Jika dalam satu bulan ini ada guru yang susah mengeluarkan satu buku, setidaknya ada bentuk piagam dari pemerintah daerah,” kata Nizar.
Sementara Kepala Disdikpora Lingga Armia menyampaikan terima kasih atas apresiasinyang diberikan Bupati Lingga. “Kami sangat menyambut positif kepada guru-guru yang hadir dan mengikuti kegiatan ini dan diharapkan dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya kesempatan ini,” ujarnya.
Senada disampaikan Erman Zainuddin. Aku dia, Kabupaten Lingga punya potensi besar dalam menciptakan karya dalam bentuk buku. Pasalnya, Bahasa Indonesia sendiri berasal dari Bahasa Melayu. Kegiatan Satusabu tersebut secara keseluruhan telah dilaksanakan sebanyak 12 kali dan telah melahirkan 488 buku. “Alhamdulillah, kita ingin menggerakkan Provinsi Kepri menjadi Provinsi Literasi dan ini sudah kita kumandangkan sejak kepemimpinan Gubernur Kepri sebelumnya,” jelasnya.
Sebagai catatan Erman Zainuddin menjabat sebagai Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bintan, Kepri dan ditetapkan menjadi Tokoh Penggerak Literasi Nasional tahun 2021 pada kegiatan Temu Nasional Guru Penulis (TNGP) yang ditaja Media Guru Indonesia. Selain Erman, ada 4 orang lainnya yang menjadi Tokoh Penggerak Literasi Nasional tahu 2021 yakni Amin Hidayat, Kadis Pendidikan Kabupaten Grobogan, Muhaimin, Kadis Pendidikan Kota Balikpapan, Tb. Lutfie Syam, Kadis Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Bogor dan Akhmad Zainiz Kadis Pendidimab Kabupaten Pamekasan. Pada tahun 2018, Erman Zainuddin juga menjadi Tokoh Penggerak Literasi Nasional dari Media Guru Indonesia. (arn/jk/f:istimewa)