Jakarta,LP(14/2) – Dalam 1 bulan 13 hari selama tahun ini saja telah terjadi banyak lakalantas (kecelakaan lalu lintas) jalan raya di seluruh Indonesia. Hal itu disampaikan Kadiv Humas Polri Jenderal Polisi Saud Usman Nasution dalam jumpa pers kemarin. Disebutkannya, jumlahnya hingga mencapai 9.884 kasus dengan perincian sebanyak 1.547 jiwa meninggal dunia, 2.562 jiwa mengalami luka berat, dan 7.564 jiwa mengalami luka ringan.
“Paling banyak melibatkan kendaraan sepeda motor yaitu sebanyak 9.355 unit yang terdiri dari kendaraan pribadi 1.357 unit, bus 207 unit, mobil barang 423 unit, serta yang bukan kendaraan bermotor sebanyak 204 unit,” ujar Said.
Lakalantas (tribunnews.com image)
Ditegaskannya, Polri sejauh ini telah melakukan berbagai pembenahan dan evaluasi terkait semakin tingginya terjadi lakalantas di tanah air, utamanya mendorong agar pihak terkait (Kementerian Perhubungan) segera melakukan pengetatan dalam pengujian layak jalan atau (KIR) khususnya kendaraan angkutan umum.
Sementara itu, untuk meningkatkan kinerja Polri, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menginstruksikan agar adanya penambahan anggaran terhadap korp berwarna coklat itu dan juga menambah anggotanya. Penambahan anggaran untuk tahun ini minimal sebesar Rp8 triliun. Instruksi ini disampaikan Presiden langsung dalam amanatnya pada rapat kerja pimpinan Polri di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (17/2) kemarin, yang juga dihadiri seluruh unsur pimpinan Polri serta anggota Kabinet pembangunan jilid II. Sebelumnya disampaikan Kapolri Timur Pradopo pada saat yang sama bahwa untuk tahun 2012, pihaknya membutuhkant dana sebesar Rp.48,8 triliun, sebesar Rp57 triliun sementara alokasi anggaran Pori di APBN hanyas ebesar Rt34 triliun. (mntv)